SEAQIL Mengoptimalkan Kompetensi Guru Bahasa Melalui Pelatihan Pembelajaran Berdiferensiasi di Bangka Belitung
Belitung, 2 Desember 2024 – SEAMEO QITEP in Language (SEAQIL) sebagai organisasi yang berkomitmen mendukung peningkatan kualitas pendidikan bahasa di Asia Tenggara, merespons kebutuhan ini dengan merancang program pelatihan pembelajaran berdiferensiasi. Setelah sukses menyelenggarakan pelatihan serupa di Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Kota Kinabalu, Malaysia. Selanjutnya, SEAQIL bersama Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyelenggarakan Pelatihan Pembelajaran Berdiferensiasi bagi Guru Bahasa Jenjang SMP dan SMA/Sederajat di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada 3–5 Desember 2024 di Belitung. Sebanyak 30 guru bahasa jenjang SMP/Sederajat dan 30 guru bahasa jenjang SMA/Sederajat berpartisipasi pada pelatihan ini.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kompetensi pedagogis guru bahasa dalam penerapan pembelajaran berdiferensiasi di kelas.
Dalam sambutannya, Kepala BGP Provinsi Bangka Belitung, Edward, M.Pd. yang diwakili oleh Triady Putra, M.Pd., menyampaikan bahwa "Selama beberapa hari ke depan, kita akan belajar bersama, berdiskusi, dan berbagi pengalaman-pengalaman.”
Deputi Direktur Program SEAQIL, Suhendri, M.Ed., Ph.D., juga menyampaikan harapannya terhadap pelatihan ini, "Pembelajaran berdiferensiasi bukanlah hal baru bagi kita. Dengan fokus pada diferensiasi dalam konten, proses, dan produk, kami hadir untuk berbagi pengalaman dan praktik terbaik. Semoga apa yang kami sampaikan dapat memberikan manfaat bagi Bapak/Ibu sekalian dalam upaya bersama meningkatkan kualitas pendidikan."
Pelatihan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan pemahaman guru terhadap konsep pembelajaran berdiferensiasi, tetapi juga mengembangkan kompetensi mereka dalam menerapkan strategi ini secara efektif di kelas. Selain itu, pelatihan ini diharapkan menghasilkan modul ajar berbasis pembelajaran berdiferensiasi, yang dapat digunakan sebagai panduan praktis dalam proses pembelajaran. Dengan demikian, guru-guru peserta pelatihan akan semakin profesional dalam mengimplementasikan strategi ini untuk mendukung peningkatan hasil belajar peserta didik.
Dengan pelatihan ini, SEAQIL kembali mempertegas komitmennya untuk mendukung penguatan kualitas pendidikan bahasa di Asia Tenggara terutama di Indonesia. Melalui pengembangan kapasitas guru, SEAQIL berharap dapat menciptakan pendidikan yang lebih inklusif, adaptif, dan berkualitas untuk menjawab tantangan era modern. (Penulis: Fauzan Rifqi Prayoga L dan M. Rifky Sastra P L P; Editor: Qisty Meisya N, M.Masrur Ridwan)