Siaran Pers
Jakarta - SEAQIL merayakan ulang tahun ke-15 dengan semangat memperkuat budaya dan kompetensi pendidikan di Asia Tenggara. Selama tahun fiskal 2023/2024, SEAQIL telah menggelar 76 kegiatan bahasa yang melibatkan 2522 guru dan tenaga pendidikan, serta 192 narasumber dan 172 anggota komite dari 20 negara (termasuk 11 negara anggota SEAMEO, Bhutan, Kanada, Tiongkok, Jerman, Hungaria, Jepang, Korea Selatan, Turki, dan Inggris). SEAQIL juga terus menjaga jaringan luas dengan 24 lembaga untuk memajukan pendidikan.
Dalam merayakan perayaan HUT ke-15, SEAQIL mengadakan acara Syukuran dan Coaching Clinic Mendongeng dengan tema "Integrasi Budaya dalam Pembelajaran Bahasa melalui Mendongeng" pada 15 Juli 2024, di Ruang Serbaguna Perpustakaan Kemendikbudristek RI. Acara ini dihadiri oleh seluruh SDM SEAQIL. Direktur SEAQIL, Dr. Brian Arieska Pranata, menyampaikan kebahagiaan dan rasa syukur atas pencapaian ini, menekankan bahwa SEAQIL tidak hanya tempat bekerja, tetapi telah menjadi keluarga kedua bagi banyak anggotanya.
"Bagi Ibu/Bapak yang telah lama bergabung dengan SEAQIL, saya yakin SEAQIL memiliki arti yang sangat mendalam. Kami berharap SEAQIL terus berkembang dan menjadi wadah untuk mengaktualisasikan diri."
Perayaan HUT ke-15 SEAQIL ditandai dengan pemotongan tumpeng simbolis oleh Dewan Direksi dan Kepala Divisi.
Coaching Clinic Mendongeng bersama SEAQIL: "Integrasi Budaya dalam Pembelajaran Bahasa melalui Mendongeng"
SEAQIL juga menggelar Coaching Clinic Mendongeng dengan tujuan mendukung inovasi dalam pendidikan bahasa melalui cerita sebagai metode pengajaran kreatif. Acara ini diikuti oleh 37 peserta dari kalangan guru, tenaga pendidikan, siswa, mahasiswa, dan masyarakat umum.
Bersama Muthia Atika Fajri, pemenang Kompetisi Mendongeng Multibahasa tingkat Nasional, para peserta memperoleh pengetahuan tentang teknik bercerita sebagai alat pengajaran bahasa. Muthia juga mempresentasikan cerita inspiratifnya di akhir sesi.
Pada paparannya, Muthia memberikan berbagai tips dan trik mendongeng yang baik dan disesuaikan dengan teori dan pengalamannya, meliputi praktik baik mendongeng, teknik mendongeng, media yang digunakan saat mendongeng, hingga memberikan simulasi mendongeng.
Muthia saat ini sedang menempuh program S2 di Universitas Pendidikan Indonesia dengan fokus pada PAUD. Pendidikan ini diharapkan dapat memperkuat peran profesionalnya sebagai Guru PAUD di TK Islam Al-Madani, Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
Muthia berharap bahwa aktivitas mendongeng dapat membantu masyarakat untuk meningkatkan kepercayaan diri dan memberikan inspirasi positif kepada pendengar, sehingga pesan dari cerita yang disampaikan dapat diterima dengan baik.
Sebagai informasi, SEAQIL turut berpartisipasi pada perayaan HUT SEAMEO QITEP in Science (SEAQIS) yang diselenggarakan pada hari yang sama dengan menyelenggarakan Pameran Pendidikan Perubahan Iklim bersamaan dengan 30 booth pameran lainnya seperti booth tim sekolah Berketahanan Iklim, tim sekolah STEM PT. Pertamina Hulu Rokan (PHR), SEAMEO Centre di Indonesia, dan booth Mitra SEAQIS.
Narahubung:
Qisty Meisya Nugraha
Divisi Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat
SEAMEO QITEP in Language
Jalan Gardu, Srengseng Sawah, Jagakarsa
Jakarta Selatan, Jakarta 12640
INDONESIA
Telepon: 021 78884106
Pos-el: ppr@qiteplanguage.org
Laman: qitepinlanguage.org
Twitter: QITEPinLanguage
Instagram: qitepinlanguage
Facebook: qiteplanguage
YouTube: SEAMEO QITEP in Language
