Kolaborasi SEAQIL dan BGP Provinsi Papua Barat dalam Wujudkan Guru Bermutu

Kolaborasi SEAQIL dan BGP Provinsi Papua Barat dalam

Wujudkan Guru Bermutu di Papua Barat dan Papua Barat Daya

Sorong, 18 Oktober 2024 -- Dalam upaya meningkatkan kompetensi guru dan tenaga kependidikan di bidang bahasa, SEAMEO QITEP in Language (SEAQIL) berkolaborasi dengan Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Papua Barat menyelenggarakan pelatihan yang berfokus pada pengembangan keterampilan Wicara Publik, Penulisan Kreatif, dan Higher Order Thinking Skills (HOTS). Pelatihan ini berlangsung pada tanggal 18—20 Oktober di Sorong, Papua Barat Daya, dengan melibatkan 81 orang guru jenjang SMP, SMA, dan sederajat  dari Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya.

Kepala BGP Papua Barat, Tuning Supriyadi, M.Pd., menyampaikan dalam sambutannya bahwa kolaborasi dengan SEAQIL ini merupakan hasil dari pertemuan sebelumnya di Banjarmasin. "Ini adalah langkah penting untuk mendukung para guru di era Merdeka Belajar. Salah satu kunci dalam pendidikan adalah membentuk generasi emas. Kami berharap pelatihan ini bisa membantu guru dalam menambah wawasan dan keterampilan guru sehingga mampu mengikuti perkembangan jaman," ujarnya.

Pelatihan ini juga mendapatkan dukungan dari Dinas Pendidikan Papua Barat Daya. Maria P. Malak yang hadir mewakili Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Papua Barat Daya mengatakan, "Kami memberikan dukungan  terhadap peningkatan mutu pendidikan di wilayah ini. Dengan adanya pelatihan ini, para guru diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka sehingga mampu bersaing di tingkat nasional".

Dalam pembukaan acara, Deputi Direktur Administrasi SEAQIL, Dr. Misbah Fikrianto, M.M., M.Si. juga menggarisbawahi pentingnya guru untuk mengembangkan kemampuan sosial dan profesional dan terus membangun jejaring untuk menjadi guru bermutu.

Pelatihan ini dibagi menjadi dua kelas paralel, yaitu kelas pelatihan wicara publik dan penulisan kreatif, yang dipandu oleh Dr. Misbah Fikrianto, M.M., dan Masrur Ridwan dari SEAQIL. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk mengembangkan soft skill  guru, terutama dalam kemampuan berbicara di depan umum dan menulis secara kreatif. Sebanyak 42 peserta guru jenjang SMP dan SMA mengikuti kelas ini. Kelas paralel lainnya adalah Pelatihan HOTS dalam pembelajaran bahasa, yang berfokus pada peningkatan kompetensi guru dalam menerapkan konsep HOTS (Higher Order Thinking Skills) dalam pembelajaran. Kelas ini dipandu oleh dua pengajar dari SEAQIL. yakni Dr. Limala Ratni Sri K. dan Sagita Rizkyah Lestari, S.Pd. serta diikuti oleh 39 guru jenjang SMP, SMA, dan sederajat.

Dengan keterampilan yang diperoleh selama pelatihan, para guru diharapkan mampu menyampaikan materi dengan lebih jelas, persuasif, dan terstruktur, baik dalam lingkungan kelas maupun di forum ilmiah. Selain itu, melalui pelatihan HOTS dalam pembelajaran bahasa, para guru diharapkan dapat mengimplementasikan strategi berpikir tingkat tinggi secara efektif di sekolah mereka, sehingga mampu meningkatkan kualitas pendidikan dan membantu siswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan analitis yang sangat dibutuhkan di era modern.

Di akhir pelatihan, diharapkan para peserta mampu menguasai teknik-teknik wicara publik yang efektif, mampu menulis kreatif, mampu memanfaatkan media digital dalam pembelajaran, serta mampu menerapkan HOTS untuk meningkatkan literasi dan kualitas pembelajaran di kelas. 

SEAQIL berkomitmen untuk terus mendukung pemajuan pendidikan di Indonesia melalui peningkatan kompetensi guru bahasa dan tenaga kependidikan. Kolaborasi dengan BGP Provinsi juga merupakan langkah konkret SEAQIL dalam menjangkau wilayah Indonesia bagian timur, membekali guru dengan keterampilan yang relevan untuk menghadapi tantangan pendidikan di era globalisasi.

×