Finalisasi Buku Praktik Pengajaran Bahasa di Asia Tenggara:
SEAQIL Siapkan Produk Berkualitas untuk Guru Bahasa
SEAMEO QITEP in Language (SEAQIL), sebagai Centre yang berfokus pada peningkatan kualitas guru bahasa, berupaya untuk menyelenggarakan berbagai program dan mengembangkan produk bermutu. Pada tahun 2024 ini, SEAQIL berupaya untuk menghasilkan Buku Praktik Pengajaran Bahasa di Asia Tenggara, khususnya dari empat negara, yaitu Brunei Darussalam, Filipina, Malaysia, dan Timor-Leste. Proses penyusunan buku ini meliputi beberapa tahapan, yaitu persiapan, penyusunan draf, dan finalisasi.
Sebagai tahapan terakhir, SEAQIL menyelenggarakan kegiatan Finalisasi Buku Praktik Pengajaran Bahasa di Asia Tenggara pada 12-15 Agustus 2024 di Hotel Novotel Bandung, Jawa Barat. Kegiatan ini bertujuan untuk menelaah, menyunting, dan memfinalisasi draf buku agar dapat menjadi referensi berharga bagi guru-guru bahasa di Asia Tenggara. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh penulis buku, staf yang ikut berkontribusi dalam mengembangkan buku, dan peserta luar SEAQIL, antara lain STBA Yapari Bandung, BBGP Jawa Barat, SMPN 2 Cileunyi, dan SD Plus Nurul Aulia.
Terdapat enam narasumber yang dilibatkan dalam kegiatan ini guna memberikan pandangan dan masukan penting, dua diantaranya adalah Prof. Nur Hidayanto Pancoro Setyo Putro, M.Pd., Ph.D. dari Universitas Negeri Yogyakarta dan Zulfa Sakhiyya, M.TESOL., Ph.D. dari Universitas Negeri Semarang. Selain itu, empat narasumber lainnya berasal dari internal SEAQIL.
Direktur SEAQIL, Dr. Brian Arieska, dalam sambutannya saat pembukaan kegiatan finalisasi menyatakan, "Kami ingin buku ini menjadi inspirasi bagi guru-guru di Asia Tenggara tentang praktik-praktik pengajaran bahasa asing di Asia Tenggara dan itulah yang menjadi inti dari buku yang sedang SEAQIL kerjakan ini."
Lebih lanjut Brian juga menekankan bahwa buku ini bukanlah alat untuk mengevaluasi program kementerian pendidikan di negara-negara Asia Tenggara, melainkan sebagai sudut pandang SEAQIL dalam melihat praktik pengajaran bahasa asing di Asia Tenggara dan diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi guru-guru dalam praktik pengajaran bahasa yang lebih baik.
SEAQIL akan terus berupaya menghadirkan program dan produk yang mendukung peningkatan kualitas guru dan tenaga pendidikan di Asia Tenggara, serta pemajuan pendidikan di Indonesia. (Penulis: Estiningsih S.; Editor: M. Masrur Ridwan)
